AKTA IX ATAU PPG

sejak 2015.muncul pp baru dari pemerintah mengenai profesi jabatan guru.sebelumnya guru.sebelumnya guru itu brasal dari lulusan SPG yang setara SMA,menyerupai smk keahlian guru.namun pada perkembangannya muncul institut atau universitas yang membuka program studi keguruan.alhasil para wisudawan dari program keguruan berhak mendapat akta IX.berbekal akta IX inilah yang membuat sarjana kependidikan berbeda dari yang lain.karena selain ilmu studi,para strata I keguruan ini dibekali akta IX yang berarti ia sudah memiliki sertifikasi sebagai tenaga pendidik.namun anehnya setelah 2015,setelah adanya pp yang mengatur tentang tunjangan sertifikasi guru.akta IX Ini seolah seperti kertas usang tak berarti,karena yang dikatakan profesi guru adalah orang yang telah menempuh program pendidikan guru(PPG).entah siapa itu,dulu kuliah dipendindikan atau non kependidikan asal ia telah menempuh PPG itulah dimata pemerintah yang dimaksud dengan GURU YANG BERSERTIFIKASI. terlepas dari itu semua AKTA IX,atau PPG.guru sejatinya adalah jabatan mulia.jabatan yang harus dibuat rel atau tatanan yang jelas.agar kelak kesejahteraannya meningkat.agar kelak yang menjadi calonnya orang yang bermartabat dan berakhlak.sehingga banyak yang berlomba atau memimpikan menjadi guru.

Sedikit tentang manajemen kepemimpinan. Instruksi dan motivasi

Instruksi, berarti perintah mutlak dari pemilik keputusan kepada pelaksana. Instruksi biasa digunakan seorang atasan kepada bawahan, terkadang dalam pemberian instruksi seorang atasan biasanya akan menyertainya dengan edward and punismen. Akan lebih bijak instruksi ini digunakan untuk hal-hal yang berkaitan dengan ketentuan. Misal.seorang pekerja akan dikenai hukuman jika telat dalam absen datang dengan pengurangan gaji.tapi ketika pekerja melakukan lembur maka kita harus diberikan reward.hal ini fair dan pengambilan instruksi ini dianggap tepat oleh bawahan.karena didalam instruksi tersebut sudah ada ketentuan yang jelas akan edward dan punismennya. Akan tetapi instruksi ini tidak akan efektif bila maksut pemangku keputusan dalam pemberian instruksi adalah dalam upaya peningkatan perform para pekerjanya. Sebuah tim solid akan bisa corat marut, ataupun hancur apabila pemberian instruksi dianggap tidak fair atau adil.akan ada dalam individu tersebut saling jegal,saling tuding,ataupun model persaingan yang tidak sehat lainnya, diperlukan kontrol dari pimpinan agar instruksi ini bisa berjalan dengan baik ke bawah. Sebagai contoh apabila pimpinan sebuah agen kurir menginstruksikan siapa yang bisa mengantar barang bawaan kepada pelanggan lebih dulu maka akan dapat edward sedang yang paling terakhir akan diganti dengan driver yang lain.karena tidak adanya ketentuan,tolak ukur yang jelas bisa saya pastikan para driver tidak akan nyaman bekerja.pasti ada yang tidak terima dengan kekalahan persaingan tersebut. Entah Karna jarak yang berbeda entah karena kondisi kendaraan yang berbeda. Sebenarnya tujuan pemimpin tersebut sudah jelas barang bisa sampai ke tangan pelanggan tepat waktu.tapi pemberian instruksi yang tidak tepat justru menimbulkan penyesalan dan permasalahan baru. Dalam hal diatas yang dibutuhkan si pemangku keputusan adalah sebuah motivasi.motivasi yang menggerakan hati para pelaksana.berilah bayang-bayang reward untuk hasil kerja kerasnya.buang jauh-jauh ancaman akan kegagalan.jika mereka tak ingin gagal atau salah maka jangan beri mereka pekerjaan. Seorang profesional itu belajar dari kesalahan nya bukan dari teorinya. Jika saat ini anda sedang duduk dikursi tertinggi itu semua juga berasal dari kerja keras dan campur tangan yang dibawah.maka beilah inovasi kesejukan untuk bawahaan anda.niscaya anda akan memiliki team yang solid.



Dermaji,secuil keindahan bumi BANYUMAS

Tengah malam ini aku terjaga. Teringat sebuah desa kecil di ujung banyumas sana.Dermaji sebuah desa yang asri dan sejuk,serta elok dipandang mata.yang aku ingat hijau pepohonan,kabut putih segar menabrak bukit-bukit.liak liuk jalan kecil dihias rumah-rumah dipinggiran.mungkin baru empat kali saya bertemu dengan desa itu.namun panca tahun ini saya masih merindukan desa itu.kini ditengah proses penantian menunggu putra perdanaku lahir.ditengah kerinduanku ini aku berandai-andai membawanya kesana menunjukan padanya indahnya indonesia.menikmati sejuknya udara.mencuri gambar dengan sebuah lensa.
Entah bagaimana lagi aku menuliskan keindahan desa itu.aku hanya bisa menikmati kerinduan desa itu seperti aku menikmati rasa manis,yang hanya bisa dirasa tapi sulit didefinisikan dengan kata.

Untuk Para Pemimpi

Saat kalian mempunyai impian raihlah impian itu.ketika kalian merasa akan jatuh ingatlah akan impian kalian agar kalian bersemangat untuk bangkit lagi.jangan gugurkan impian kalian karena kemalasan dan ketakutan untuk mencoba.sebagai seorang marketer saya punya impian besar.saya selalu berusaha untuk mewujudkanmimpi itu.entah sebagai pekerja ataupun pebisnis semua punya hak yang sama untuk mewujudkan mimpinya.hanya orang yang ulet dan gigih yang akan meraih impiannya.hanya karena panas terik,lelah,dan kesedihan lalu kalian berhak menuntut terkabulnya impian kalian menurut saya itu tidak cukup masih banyak yang harus dikorbankan untuk sebuah impian.

Membangun kepedulian dan kesadaran mencerdaskan kehidupan bangsa lewat program mengajar terluar

Membangun generasi muda yang cerdas butuh pengorbanan. Memang saya tidak pernah mengikuti program sm3t tapi setidaknya saya pernah mengabdikan diri saya di daerah terluar di pulau Sumatera. Smp 36 muaro jambi, terletak di kawasan transmigrasi wilayah sungai bahar.disitu banyak suka duka yang saya alami.saya tau betul bagaimana antusias anak-anak bahar akan hal baru.niat belajar mereka sangat tinggi.mereka miliki fisik yang luar biasa ketika bermain bola.sungguh aset luar biasa akan sangat menyakitkan jika mereka harus terpengaruhi hal negatif.saya mohon agar ada perhatian lebih bagi tenaga pengajar dan anak-anak bahar.masyarakat disana juga menyambut hangat warga asing yang berkunjung di sana.tak jarang saya dapat bingkisan hasil bumi mereka.ini cukup membantu kehidupan saya di sana.terima kasih bahar.semua berpengaruh dalam pembentukan karakter saya.

MY JOB MY ADVENTURE

Sekarang,saya sudah beralih profesi sebagai marketing di sebuah bank milik negara.
Saya selalu mencintai setiap bidang pekerjaan saya. Saya suka menjadi guru, karena saya dapat membagi ilmu saya, dan turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa. Walaupun tidak ada yang menilai dan menghargai itu. Tidak masalah karena nilai itu sudahdiapresiasi jiwa saya sendiri. Terima kasih untuk saya :).
Sekarang sebagai seorang marketer bank saya dituntut untuk dapat membina berbagai jenis usaha mikro, agar nantinya kredit yang saya salurkan bisa berjalan lancar. Banyak hal yang ingin saya bagikan mengenai pekerjaan baru saya ini. Cerita dimulai dari rutinitas pagi. Berangkat pukul 06.30. Sampai kantor 07.10 absen pagi dengan kartu ATM. Dilanjutkan doa pagi dikantor.brifing rencana kerja.fiatkan skpp.survey.kerjain skpp.malam pukul 19.00 absen pulang.memang menjenuhkan, tapi ketika saya mengupas satu persatu apa yang saya lakukan dengan pekerjaan saya akan ada hal menarik yang saya bisa transformasikan ke siapa pun yang membaca pengalaman saya ini. Untuk sekarang saya masih harus menyelesaikan kewajiban saya sebagai pekerja, mudah-mudahan di lain waktu saya bisa memenuhi janji saya untuk mentransformasikan cerita saya tadi.