harusnya masalah menjadikan pikiran kita lebih produktif. semakin banyak masalah semakin terasah cara kita dalam menghadapinya. tidak dipungkiri ketika terjadi masalah maka emosi dan ego lah yang pertama terlibat untuk mencoba menyelesaikannya. untuk menyelesaikan sebuah masalah yang harus kita kedepankan adalah menyeimbangkan emosi dan pikiran kita. mudah secara teori. tapi bukan tidak mustahil. untuk terlatih menyeimbangkan antara pikiran dan emosi saya memiliki cara sendiri untuk melatihnya. saya biasakan memposisikan diri saya sebagai pihak yang salah dalam sebuah masalah agar emosi saya bisa tertahan. kemudian saya mencoba berfikir untuk mengevaluasi kesalah saya.kemudian saya cari jalan yang paling menguntungkan diantara jalan-jalan.cara-cara yang sedang saya pikirkan.
yang paling bahaya adalah ketika masalah yang kita hadapi tidak segera tidak terpecahkan. ini akan menjadikan kita demotivasi dan menuruti apa yang menjadi emosi kita. sebaik-baiknya jalan dalam menyelesaikan masalah yang berlarut-larut adalah melibatkan tuhan dalam keputusan dari pemikiran kita dan tetap tenang tanpa berfikir apa yang akan terjadi jika kita tidak segera menyelsaikan masalah itu.karena kita cukup berfikir jalannya.berusaha.kemudian tuhanlah yang menentukan.
